Senin, 07 Juli 2014

MAKALAH "Anatomi Panggul Wanita"

BAB I
PENDAHULUAN

A.  Latar Belakang
Selama ini kita tahu bahwa bidan merupakan tenaga kesehatan yang memegang peranan penting dalam pelayanan maternal dan perinatal. Keberadaan bidan memiliki posisi strategis, mengingat sebagian besar persoalan reproduksi berhubungan dengan kaum perempuan. Salah satu tantangan yang harus dihadapi adalah tuntutan masyarakat terhadap pelayanan berkualitas. Untuk dapat memberikan pelayanan berkualitas, bidan harus terlebih dahulu terampil serta memiliki kompetensi yang luas termasuk dalam anatomi khususnya wanita dalam memberikan asuhan kebidanan yang bekualitas. 
Setiap wanita mempunyai anatomi panggul yang unik dan berbeda satu sama lain.Panggul terdiri atas bagian keras panggul (dibentuk oleh tulang) dan bagian lunak panggul(dibentuk otot, jaringan dan ligamen).  Untuk dapat memberikan asuhan persalinan, terlebih dahulu bidan harus menguasai anatomi panggul.
B.  Rumusan Masalah
1.    Bagaimanakah gambar anatomi panggul?
2.    Bagaimanakah pembagian panggul pada wanita?
3.    Bagaimanakah ukuran pintu panggul?
4.    Bagaimanakah Bentuk-bentuk Panggul Wanita?
C.  Tujuan Penulisan
1.    Untuk mengetahui gambar anatomi panggul
2.    Untuk mengetahui pembagian panggul pada wanita
3.    Untuk mengetahui ukuran pintu panggul
4.    Untuk mengetahui Bentuk-bentuk Panggul Wanita
BAB II
PEMBAHASAN

A. Gambar  Anatomi Panggul Wanita
OS PELVIS (TULANG PANGGUL)
B. Pembagian Panggul Wanita
Panggul wanita terdiri dari :
1. Panggul besar (Pelvis Mayor)
     Panggul besar dibentuk oleh 4 buah tulang :
a. 2 tulang pangkal paha (Os Coxae), terdiri dari tiga buah tulang :
1. Tulang Usus (Os. Ilium)
 - Merupakan tulang terbesar dari panggul dan membentuk bagian
atas dan bagian belakang tulang panggul
-    Batas atasnya merupakan penebalan tulang yang disebut crista
iliaca
- Ujung depan dan belakang crista iliaca menonjol : spina iliaca
anterior superior dan spina iliaca posterior superior
2. Tulang Duduk (Os. Ischium)
-    Terdapat disebelah bawah tulang usus
-    Pinggir belakang menonjol : spina ischiadica
-    Pinggir bawah tulang duduk sangat tebal, yang mendukung badan
saat duduk disebut tuber ischiadicum
3. Tulang Kemaluan (Os. Pubis)
 -   Terdapat disebelah bawah dan depan tulang usus
 -   Dengan tulang duduk dibatasi foramen obturatum
 - Tangkai tulang kemaluan yang berhubungan dengan tulang usus:
ramus superior ossis pubis
b. 1 tulang kelangkang (Os. Sacrum)
     Tulang ini berbentuk segitiga dengan lebar dibagian atas dan mengecil dibagian bawahnya. Tulang kelangkang terletak di antara kedua tulang pangkal paha. Terdiri dari lima ruas tulang yang berhubungan
erat.
c. 1 tulang tungging (Os. Coccygis)
 Berbentuk segitiga dengan ruas tiga sampai lima buah dan bersatu. Pada saat persalinan tulang tungging dapat didorong ke belakang
sehingga memperluas jalan lahir.
2. Panggul kecil (Pelvis Minor) terbentuk oleh 4 buah tulang
Panggul kecil dalam ilmu kebidanan mempunyai arti yang penting karena merupakan tempat alat reproduksi wanita yang membentuk jalan lahir. Panggul kecil dibentuk oleh 4 buah bidang yaitu :
a. Pintu atas panggul (PAP)/ Inlet
Pap dibentuk oleh :
1. Promontorium
2. Sayap Os. Sacrum
3. Linea terminalis/ Inominata kanan dan kiri
4. Ramus superior Ossis Pubis kanan dan kiri
5. Pinggir atas simfisis pubis
b. Pintu tengah panggul (PTP)/ Midlet PTP dibentuk oleh 2 buah bidang yaitu :
1. Bidang luas panggul Bidang luas panggul dibentuk oleh pertengahan simfisis menuju pertemuan Os. Sacrum 2 dan 3. 
2. Bidang sempit panggul Bidang sempit panggul dibentuk oleh tepi bawah simfisis menuju kedua spina ischiadica dan memotong Os. Sacrum setinggi 1-2 cm diatas ujungnya.
c. Pintu bawah panggul (PBP)/ Outlet
Pintu bawah panggul bukanlah merupakan satu bidang tetapi terdiri dari dua segitiga dengan dasar yang sama. Segitiga depan dasarnya tuber ossis ischiadica dengan dibatasi arcus pubis, sedangkan segitiga belakang dasarnya tuber ossis ischiadica dengan dibatasi oleh ligamentum sacrotuberosum kiri dan kanan.
C. Ukuran Pintu Panggul
a. Pintu Atas Panggul
Pada pintu atas panggul (PAP) ditentukan 3 ukuran penting, yaitu :
1.     Ukuran muka belakang (Conjugata Vera)  :  Panjangnya sekitar 11 cm, tidak dapat diukur secara langsung, tetapi ukurannya diperhitungkan melalui pengukuran Conjugata diagonalis. Panjang Conjugata diagonalis antara promontorium dan tepi bawah simfisis pubis. Conjugata Vera (CV) = CD – 1,5 CM.
2.     Ukuran melintang (Diameter Transversa)   :   Jarak antara kedua linea terminalis (12,5 cm)
3.     Ukuran serong (Diameter Obliqua)   :   Jarak antara artikulasio sacro-iliaka menuju tuberkulum pubikum yang bertentangan. Kedua ukuran ini tidak dapat diukur pada wanita yang masih hidup.
b. Bidang Luas Panggul
Bidang terluas dalam panggul wanita membentang antara pertengahan simfisis menuju pertemuan tulang belakang (Os sacrum) kedua dan ketiga. Ukuran muka belakangnya 12,75 cm dan ukuran melintang 12,5 cm. Dalam proses persalinan bidang ini tidak menimbulkan kesukaran.

c. Bidang Sempit Panggul
Bidang sempit panggul mempunyai ukuran terkecil jalan lahir, membentang setinggi tepi bawah simfisis menuju kedua spina ischiadica dan memotong tulang sakrum setinggi 1-2 cm di atas ujungnya
Ukuran muka belakangnya 11,5 cm dan ukuran melintangnya sebesar 10 cm.
d. Pintu Bawah Panggul
Pintu bawah panggul terdiri dari 2 segitiga dengan dasar yang sama
1.     Segitiga depan : dasarnya tuber ossis ischiadica dengan dibatasi arkus pubis
2.     Segitiga belakang : dasarnya tuber ossis dan dibatasi oleh os sakrum
Ukuran-ukuran pintu bawah panggul adalah :
a.     Ukuran muka belakang: Tepi bawah simfisis menuju ujung tulang sakrum (11,5 cm)
b.     Ukuran melintang : Jarak antara tuber ischiadica kanan dan kiri sebesar 10-10,5 cm
c.      Diameter sagitalis posterior : Ujung tulang sakrum ke pertengahan ukuran melintang 7,5 cm
D. Bentuk-bentuk Panggul Wanita
Menurut Caldwell-Moloy ada 4 bentuk panggul :
a.  Panggul Gynecoid : bentuk panggul ideal, bulat dan merupakan jenis
panggul tipikal wanita
b.  Panggul Android : bentuk PAP seperti  segitiga, merupakan jenis jenis panggul tipikal pria.
c. Panggul Antropoid : bentuk PAP  seperti elips, agaklonjong seperti    telur.
d. Panggul Platipeloid : bentuk PAP  seperti kacang atauginjal, picak, menyempit arah muka belakang.



BAB III
PENUTUP

A.  Kesimpulan
Panggul wanita terdiri dari :
1. Panggul besar (Pelvis Mayor)
     Panggul besar dibentuk oleh 4 buah tulang :
a. 2 tulang pangkal paha (Os Coxae), terdiri dari tiga buah tulang :
1. Tulang Usus (Os. Ilium)
2. Tulang Duduk (Os. Ischium)
3. Tulang Kemaluan (Os. Pubis)
b. 1 tulang kelangkang (Os. Sacrum)
c. 1 tulang tungging (Os. Coccygis)
2. Panggul kecil (Pelvis Minor) terbentuk oleh 4 buah tulang
B. Saran
            Setiap wanita mempunyai anatomi panggul yang unik dan berbeda satu sama lain.Panggul terdiri atas bagian keras panggul (dibentuk oleh tulang) dan bagian lunak panggul(dibentuk otot, jaringan dan ligamen).  Untuk dapat memberikan asuhan persalinan, terlebih dahulu bidan harus menguasai anatomi panggul




DAFTAR PUSTAKA

Appleton and Lange, Norwalk. 1994. Current Obstetric and Ginecology Diagnosis and Treatment.
Mochtar R. Sinopsis obstetri. Jakarta : EGC, 2001; 76-2.
Manuaba, IBG. Ilmu kebidanan, penyakit kandungan, dan keluarga berencana.
    Jakarta : 2005 ; 65-4.
Marjono B. Catatan kuliah Obstetri Ginekologi. Jakarta : 1999 ; 47-8.
Prawirohardjo S dkk, Ilmu Kebidanan, Edisi Ketiga, Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Jakarta, 1986 : 102 – 115, 637-647
William Obstetrics, 21th ed, Mc Graw-Hill, Singapore, 2001


Tidak ada komentar:

Posting Komentar